My first 30 DWC

Luar biasa, speechless..
Kenapa? nano nano banget... banyak kejutan!
30DWC dimulai di hari pertama bulan puasa, dimana semangat beribadah di bulan ini lagi hangat-hangatnya, lalu saya yang sering merasa tertantang, memberanikan diri untuk menjadi leader, itu artinya pekerjaan nambah, dan lagi day first sampai day seven itu hari sibuk-sibuknya saya sebagai guru dalam mengolah nilai dan mengisi rapot, jadi gimana kerepotannya? simak urutannya ya, supaya agar kamu ikutan di program ini atau semisalnya, kamu bisa ambil hikmah dari perjalanan saya 😍

Day 1 sampai day 7
Lagi sibuk-sibuknya dengan pekerjaan sekolah, ditambah harus urus pekerjaan rumah dan pikir masakan untuk hidangan puasa keluarga. Akhirnya tulisan yang saya posting untuk 30 DWC adalah tulisan singkat seperti puisi.

Day 8 sampai day 14
Kesibukan sudah mulai berkurang, atas pencerahan dari kak Rezky @pasionwriter saya berfikir harus menulis fokus, ide untuk menulis sebuah cerita yang mencerahkan dibumbui alur fiksi namun tetap based on true story, untuk memperkuat pesan yang sarat informasi

Day 15 sampai day 21
Hari-hari yang monoton, saya  mulai jenuh tapi lebih ke stuck, ide mulai tumpul, bahasa kepenulisannya writer block, nah bila kalian ikut program serupa, di pertengahan kalian sudah harus mempersiapkan bank tulisan, jadi bila berjumpa dengan masa ini, kalian bisa atasi dengan baik.

Day 22 sampai day 30
Fase ini saya sudah mulai beradaptasi dengan pengaturan waktu, mulai lebih mudah menuangkan isi kepala ke tulisan. Hanya saja di day 30 ada kendala koneksi internet yang buruk, karena di day 30 saya sudah berada di kampung halaman suami dimana koneksi internetnya kurang baik.

Pembelajaran positif dari 30 DWC:
1. Menjadi paham berharganya waktu dan mulai belajar schedule.
2. Setelah paham berharganya waktu saya berusaha mengerjakan tiap waktu untuk hal-hal yang bermanfaat.
3. Belajar mengatasi writer block.
4. Belajar memiliki target dan berusaha keras untuk mencapainya.

#30DWC #Squad4 #Day30

Komentar